Mungkin benar tahun ini yang menurut kalendar Chinese tahun naga air, tahunnya rejeki. Tadi pagi waktu jalan ke kampus, saya nemu uang dua ribu rupiah di trotoar. Ga sempet ambil karena lagi buru-buru. Udah deket kampus, saya nemu uang lagi, kali ini lima ratus perak berkilauan di becekan deket trotoar, ga diambil karena adanya di becekan, saya males kotor. Kemaren juga nemu uang seribu di depan mushola kampus waktu mau solat. Yang itu saya ambil dan duitnya dipake buat naik angkot. Minggu kemaren juga ketika saya beres-beres mushola di rumah, nemu kertas dilipat isinya uang. Ternyata itu simpenan saya dari tahun lalu, diumpetin supaya ga dipakai buat jajan.
Masih tentang uang. Tadi pagi juga, waktu naik angkot, saya sebelahan sama mba-mba cantik (kayanya) mahasiswa. Di perempatan pertama, ada pengamen anak-anak, si mba cantik ngasih duit seribu. Pastinya anak-anak itu seneng. Saya sih ga ngasih. Perempatan kedua, ada pengamen lagi, make biola sekarang. Mba cantik ngasih lagi, seribu. Saya? Tetep ga ngasih. Perempatan ketiga, pengamen lagi, make biola juga, cuma yang ini falsnya ga keruan. Si mba cantik ini ngasih lagi, seribu lagi. Di perempatan keempat, ketika saya turun angkot, ada pengamen lagi. Saya masih sempet-sempetin ngintip si mba cantik baik hati ini ngasih atau ga. Eh ternyata doi ngasih lagi, seribu. Udah cantik, dermawan lagi ya..
Oya, bulan Mei nanti Intermilan mau datang ke Indonesia. Bukan, saya bukan interisti. Saya milanisti dan emyunisty. Tapi untuk interisti pasti excited timnya mau datang. Asal jangan ada bom lagi ya. Masih inget waktu saya mau nonton m.u tapi ga jadi. Sakit hatinya tahan sampai berbulan-bulan.
...
Akhir-akhir ini saya lagi banyak baca, sebagian besar karena tugas, sebagian kecilnya karena diluar sering hujan dan dingin. Salah satu artikel yang saya baca adalah wanita yang sukses jadi managing director di suatu perusahaan. Di situ disebutkan kalau dulu dia pernah go study abroad. "When you're 18 or 19 y.o a year abroad makes a tremendous impact. I looked at my own norms and values with a different perspectives." Saya jadi inget si bule yang lagi mencari jati diri di sini. Ternyata dia masih teenager, bahaya juga kalau saya kena Children Act 1989. Maka kalau kalian punya banyak uang dan waktu, pergilah berkelana. Lihat dunia seluas-luasnya. Kalau ada lebihan boleh kok ajak-ajak.
....
Eh barusan saya baca artikel lagi dari twitter, bisa dilihat di sini. Begitu saya baca, langsung ingat kejadian bulan lalu. Untung si dia sudah move on ;)
Ngomong-ngomong, pernah denger kalimat yang serupa dengan ini? "What you told me about him/her, describe yourself more than him/her". Ini enaknya dari ngobrol sama orang ngomongin orang lain. Siapa tahu bukan orang lain yang pengen dikorek, tapi dia sendiri. Hati-hati dengan lidah, ia tak bertulang.
Sebagai hiburan, silakan dilihat video ini.
3-year Old Piano Prodigy Richard Hoffmann
Don't have talent? Work harder.
Comments
Post a Comment